Promosi Budaya Lokal, Bupati Purwakarta Dorong Pemakaian Suvenir Khas Daerah
PURWKARTA – Pemerintah Kabupaten Purwakarta kini mengambil langkah konkret untuk memperkuat perekonomian daerah serta melestarikan budaya lokal.
Hal ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 100.3.4/106-DKUPP/2025.4 yang dikeluarkan oleh Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, pada 7 Maret 2025. Surat Edaran ini mewajibkan seluruh jajaran Pemkab Purwakarta untuk menggunakan produk lokal dalam berbagai acara kedinasan.
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, menekankan pentingnya suvenir yang tidak hanya estetis, tetapi juga memiliki nilai budaya dan mencerminkan ciri khas daerah.
“Kami ingin agar setiap hadiah dalam acara kedinasan bisa menjadi media promosi bagi produk lokal Purwakarta,” ujarnya.
Melalui kebijakan ini, Pemkab Purwakarta berupaya mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat, meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM, dan memperkuat karakter daerah.
Produk-produk lokal unggulan dari Purwakarta, seperti Teh Wanayasa, Teh Bojong, Teh Darangdan, serta berbagai kuliner khas seperti gula cikeris, opak, rengginang, hingga semprong kue ali, akan menjadi bagian dari identitas Purwakarta yang semakin dikenal luas.
Dengan diterbitkannya SE ini, diharapkan penggunaan produk lokal semakin meningkat, sehingga perekonomian daerah dapat berkembang lebih pesat, dan identitas budaya Purwakarta semakin terangkat.
Surat Edaran ini ditujukan kepada Kepala Perangkat Daerah, Camat, Pimpinan BUMD, Kepala Desa, dan Lurah se-Kabupaten Purwakarta, yang telah disambut baik oleh para pelaku usaha UMKM dan masyarakat setempat.
Instruksi dari Bupati yang mewajibkan penggunaan produk lokal dalam setiap kegiatan resmi pemerintah daerah, termasuk rapat dan pertemuan, menunjukkan komitmen untuk mendukung ekonomi lokal.
Bupati Purwakarta juga menegaskan bahwa makanan dan minuman yang disajikan harus memiliki kualitas yang baik dan higienis.
“Ke depan, kami berharap produk lokal dapat menjadi bagian tak terpisahkan dari setiap acara kedinasan dan kegiatan sehari-hari pemerintahan,” tambahnya. (Alex Skj)
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.