MANADO – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara menyalurkan bantuan keuangan tahun anggaran 2025 sebesar Rp1,7 miliar kepada sembilan partai politik yang memiliki kursi di DPRD Sulut hasil Pemilu 2024.
Penyerahan dilakukan di Ruang C.J. Rantung, Kantor Gubernur Sulut, Selasa (21/10/2025).
Bantuan diserahkan Asisten I Setdaprov Sulut, Denny Mangala, mewakili Gubernur Sulut, Yulius Selvanus. Penyerahan ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima oleh perwakilan partai politik penerima.
Sembilan partai penerima bantuan adalah PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Demokrat, NasDem, Gerindra, PKS, PKB, Perindo, dan PSI.
“Bantuan keuangan ini bukan sekadar transfer anggaran rutin, tetapi bentuk tanggung jawab konstitusional pemerintah dalam mendukung keberlanjutan pilar demokrasi,” ujar Denny Mangala.
Ia menambahkan, bantuan tersebut bertujuan mendorong partai politik agar dapat menjalankan peran dan fungsi strategis di dalam sistem demokrasi, termasuk dalam pendidikan politik serta pembangunan daerah.
“Dukungan finansial ini diharapkan dapat mengoptimalkan fungsi partai secara esensial,” tambahnya.
Kepala Badan Kesbangpol Sulut, Johnny Suak, menyampaikan bahwa penyaluran dana ini juga merupakan bagian dari upaya memperkuat kelembagaan partai politik di Sulut.
“Kami berharap ada peningkatan dalam kaderisasi, penguatan kelembagaan, serta penerapan prinsip transparansi dan akuntabilitas di internal partai,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya penggunaan dana secara tepat sasaran dan dapat dipertanggungjawabkan.
Kegiatan penyerahan bantuan keuangan tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pimpinan partai politik, termasuk Plt Ketua PDIP Sulut Steven Kandouw, Ketua Golkar Sulut Tetty Paruntu, dan Ketua Demokrat Sulut Moor Bastiaan. Turut hadir pula Stella Runtuwene (NasDem), Harvany Boki (Gerindra), Amir Liputo (PKS), Meyvo Rudy Rumengan (Perindo), dan Christo Lumentut (PSI). (Midi)
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.