Dinas PUPR Kotamobagu Gelar Sosialisasi Pengelolaan Sistem Air Limbah Domestik di Kobo Kecil

KOTAMOBAGU- Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Kotamobagu kembali menggelar sosialisasi pengelolaan dan pengembangan sistem air limbah domestik, Selasa (7/5/2024).

Kali ini kegiatan tersebut digelar di Kantor Desa Kobo Kecil, Kecamatan Kotamobagu Timur.

“Sosialisasi ini menggunakan Dana Alokasi Umum atau DAU dan untuk tahun ini ada enam desa dan kelurahan yang mendapatkannya, yakni Mongkonai, Gogagoman, Mongondow, poyowa kecil, Molinow, dan Kobo kecil dengan total anggaran Rp333 Juta,” kata Kabid Cipta Karya PUPR Kotamobagu, Yeyen Yambo kepada kuasa.net.

Dikatakannya, sebanyak 18 unit bilik dan pembuangannya akan dibangun.

“Jadi untuk 6 desa ini akan dibagun masing-masing 3 unit. Nah, ini berbeda dengan kemarin yanh hanya tangki septik saja. Tahun ini ada ketambahan bilik,” jelasnya,” ujarnya

“Selanjutnya, ini masih tahap untuk melengkapi administrasi dan setelah selesai maka masuk di tahap pencairan setelah itu masuk di pekerjaan karena tahapan awalnya desa dan kelurahan menyurat ke dinas untuk meminta pekerjaan ini kemudian dari dinas meminta surat pernyataan hibah dari penerima karena itu yang menjadi syarat utama dalam pembangunan Bilik dan tangki septik itu,” jelasnya.

Ia juga berharap usai dibangun nantinya masyarakat diminta untuk menjaga bersama-sama fasilitas ini dan apabila tangki septiknya sudah penuh maka diminta untuk menyurat ke pihaknya untuk secepatnya melaksanakan penyedotan.

Sementara, Kasi Pemerintahan Desa Kobo Kecil, Irwan Mokodompit mengucapkan terima kasih kepada Dinas PUPR yang telah menggelar acara ini.

“Sebagai pemerintah kami menyampaikan banyak limpah syukur dan terima kasih di mana Desa Kobo kecil program ini sudah berjalan dua hingga tiga tahun terakhir ini. Sehingga, kami pemerintah sangat mendukung serta mensupport dengan baik kegiatan ini,” ucap Irwan.

Ia juga berharap karena sosialisasi ini begitu penting maka meminta bagi masyarakat yang hadir agar dapat mengikuti acara tersebut dengan baik.

“Karena sosialisasi ini sangat penting apalagi terkait dengan kesehatan maka tentunya apa yang sebentar nanti akan disampaikan oleh fasilitator dan tidak dimengerti mari kita tanyakan bersama-sama,” tutupnya (Lamk).

 

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.