Bimtek RPJM Desa Sukses Digelar, Ini Harapan Kepala Dinas PMD Kotamobagu ke Peserta

KOTAMOBAGU  – Bimbingan Teknis (Bimtek) penyusunan dokumen Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) 2022-2028 sukses digelar.

Kegiatan yang digelar 6 hingga 8 Februari yang digelar di Ballroom Hoten Sutanraja ini resmi ditutup oleh Kepala Dinas pemberdayaan masyarakat dan Desa (DPMD) Kotamobagu, Tedi Makalalag.

Tedi mengatakan agar Tim penyusun RPJM Desa dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam Bimtek atau Workhsop.

Dalam penyusunan RPJM Desa  nanti dibutuhkan tim yang solid dan kompak, dan jangan hanya bekerja sendiri atau berjalan dengan sendiri-sendiri.

“Sangadi adalah pemimpin, mempunyai mimpi yang harus dijabarkan dalam RPJMDes selama kurang lebih enam tahun, tercapai atau tidaknya tergantung dari tim penyusun dokumen RPJMDes yang dibentuk,agar jangan kerja sendiri apalagi sendiri-sendiri” terangnya.

Tim Penyusun RPJM Desa Pontodon Timur saat mengikuti workshop yang digelar di Ballroom Hotel Sutanraja Kotamobagu, Rabu (8/2/2023) (foto: kuasa.net)

Sementara, Sangadi Pontodon Timur,  Imelda Pasambuna mengatakan Bimtek ini sangat membantu Tim Penyusun RPJM Desa.

“Alhamdulilah sejak dari pertama pembukaan sampai penutupan hari ini kami banyak mendapatkan ilmu tentang penyusunan dokumen RPJM Desa, apalagi cara penyusunan RPJM Desa yang dulu berbeda dengan sekarang karena sudah berbasis Sustainable Development Goals (SDGs),” katanya

Imelda juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pemateri karena sudah berbagi ilmu dengan seluruh peserta Workhsop terlebih khusus untuk Tim Penyusun Dokumen RPJM Desa Pontodon Timur

“Terima kasih kami sampaikan kepada semua pemateri lebih khusus kepada pemerintah kota kotamobagu yang telah menggelar kegiatan bimtek ini,” ucapnya

Terpisah,  Ketua  Tim Penyusun Dokumen RPJM Desa  Pontodon Timur, Effendy Korompot mengatakan workshop ini membuat tim penyusun dapat memahami lebih cepat cara penyusunan RPJM Desa.

“Workshop atau Bimtek ini sangat penting bagi kami Tim dalam rangka menambah pemahaman dan pengetahuan terkait penyusunan RPJM Desa  2022-2028,” ujarnya.

“Di hari terakhir ini, Tim Asistensi  Pemkot mengevaluasi seluruh tim penyusun RPJM Desa di 15 desa dan alhamdulilah Desa pontodon Timur meraih nilai tertinggi soal cara penyusunan dan pengisian Dokumen RPJMDes,” pungkasnya. (Abdul Marham)

 

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.