Sekda Bolmong Minta OPD Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

BOLMONG –  Penurunan capaian kualitas tingkat pelayanan publik di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) adalah sebuah isu yang tidak bisa dianggap sepele.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolmong, Tahlis Gallang, yang meminta agar para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) meningkatkan lagi kualitas pelayanan publik terhadap masyarakat.

“Salah satu faktor penyebab penurunan kualitas pelayanan publik di Bolmong adalah kurangnya pemahaman terhadap SOP masing-masing SKPD, SPM, maklumat pelayanan publik, dan moto pelayanan. Selain itu, kapasitas SDM yang menangani pelayanan juga menjadi faktor penting yang harus ditingkatkan,” kata Tahli saat pemaparan dalam Musrenbang Penyususnan RKPD 2024 di Kantor Bupati Bolmong, Lolak, Kamis (30/3/2023).

Tahlis mengultimatum para Kepala OPD untuk memperkuat kualitas SDM-nya, termasuk posko pengaduan. Tahlis menekankan bahwa posko pengaduan bukan hanya sekedar simbol, melainkan harus benar-benar berfungsi dan ditindaklanjuti. Oleh karena itu, setiap OPD yang berkaitan dengan pelayanan publik harus mengupdate nomor ataupun posko pengaduannya agar bisa segera ditindaklanjuti.

“Ini adalah sebuah peringatan penting bagi semua OPD di Kabupaten Bolmong untuk lebih memperhatikan kualitas pelayanan publik. Dengan meningkatkan pemahaman terhadap SOP, SPM, maklumat pelayanan publik, dan moto pelayanan serta meningkatkan kapasitas SDM yang menangani pelayanan publik, diharapkan dapat meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di Kabupaten Bolmong,” pungkas Tahlis.

Sementara, Penjabat Bupati Bolmong Limi Mokodompit menyatakan Musrenbang ini penting untuk menyesuaikan pembangunan daerah di tahun 2024.

“RKPD memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan daerah dan menjadi pertanggungjawaban kepala daerah,” kata Limi

Limi juga menambahkan Musrenbang ini dilakukan dengan berpedoman pada pembangunan daerah serta visi misi daerah tahun 2024.

“Saya berharap penyusunan RKPD dapat menghasilkan dokumen yang mampu menjawab permasalahan yang ada dan mensejahterakan masyarakat,” harapnya. (irgie)