Evaluasi Perencanaan Anggaran 2025, Pj Wali Kota Kotamobagu Terima Kunjungan BPKP Sulut

 

KOTAMOBAGU – Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, menerima kunjungan kerja (kunker) dari Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulawesi Utara (Sulut), Bambang Ari Setiono, di Ruang Kerja Wali Kota, Rabu (15/1/2025).

Kunjungan ini merupakan langkah awal dalam pelaksanaan Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran (Evran) Pemerintah Daerah untuk Tahun Anggaran 2025.

Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan pengelolaan anggaran di Kotamobagu berjalan efektif, efisien, dan sesuai dengan prioritas pembangunan yang telah ditetapkan.

Inspektur Daerah Kotamobagu, Yusrin Mantali, menjelaskan bahwa evaluasi akan fokus pada lima sektor utama yang menjadi prioritas dalam pembangunan daerah, yaitu pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan, penurunan stunting, dan ketahanan pangan.

“Evaluasi akan menguji rencana dan anggaran pemerintah daerah terkait implementasi Asta Cita Presiden Prabowo, serta memastikan program-program ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujar Yusrin.

Dalam pertemuan tersebut, Pj Wali Kota Kotamobagu bersama Kepala BPKP Sulut juga membahas sasaran dan fokus pembinaan serta pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah untuk tahun 2025. Pengawasan akan difokuskan pada capaian indikator makro, seperti laju pertumbuhan ekonomi, tingkat kemiskinan, penanggulangan kemiskinan ekstrem, tingkat pengangguran terbuka, serta pengawasan terhadap penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM), peningkatan kualitas SDM, dan program prioritas lainnya.

Diharapkan melalui Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran ini, kualitas perencanaan dan penganggaran pemerintah daerah Kotamobagu akan semakin meningkat, sehingga program-program pembangunan dapat berjalan dengan lebih optimal dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

Hadir dalam pertemuan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kotamobagu, Sofyan Mokoginta, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), Chelsie Paputungan, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD), Pra Sugiarto Yunus, serta kepala OPD terkait lainnya. (Lamk)

 

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.