JAKARTA – Kementerian Pertahanan RI bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat mengagendakan kegiatan retret bagi 200 wartawan anggota PWI di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2026 yang akan digelar di Banten.
Retret direncanakan berlangsung pada akhir Januari atau awal Februari 2026. Sebanyak 200 wartawan dari berbagai daerah akan diberangkatkan secara bersamaan menggunakan pesawat Airbus A400M dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Jawa Tengah.
Agenda retret tersebut merupakan hasil silaturahmi dan audiensi Ketua Umum PWI Pusat Akhmad Munir dengan Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin di Kantor Kementerian Pertahanan, Rabu (24/12/2025).
Dalam audiensi itu, Akhmad Munir didampingi Sekretaris Jenderal PWI Pusat Zulmansyah Sekedang yang juga Ketua Panitia HPN 2026 Banten, serta Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Pusat Zarman Syah. Sementara Menteri Pertahanan didampingi Sekjen Kemenhan Letjen TNI Tri Budi Utomo dan Kepala Biro Informasi Pertahanan Brigjen TNI Rico Ricardo Sirait.
Akhmad Munir menyampaikan bahwa PWI saat ini telah solid setelah terselenggaranya Kongres Persatuan PWI di Cikarang, Jawa Barat, pada Agustus 2025.
“Insya Allah pada 9 Februari 2026, PWI bersama konstituen Dewan Pers akan menggelar puncak peringatan HPN 2026 di Banten dan mengagendakan kehadiran Presiden RI Prabowo Subianto. Kami juga mengundang Bapak Menteri Pertahanan untuk berkenan hadir,” kata Akhmad Munir.
Ia menjelaskan, rangkaian HPN 2026 tidak hanya berisi acara puncak, tetapi juga berbagai kegiatan lain, seperti Konvensi Nasional Media Massa, sarasehan wartawan, konferensi kerja nasional, seminar, forum diskusi kelompok, pameran foto jurnalistik, pameran UMKM, pentas budaya, serta Lomba Karya Jurnalistik lintas platform.
“Bila memungkinkan, kami juga ingin ada kolaborasi kegiatan insan pers dengan program-program Kemenhan pada 2026,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menyatakan dukungannya terhadap rangkaian kegiatan HPN 2026. Ia menyebut Presiden RI memiliki perhatian besar terhadap insan pers.
“Insya Allah Presiden juga akan hadir di HPN 2026 Banten. Beliau sangat respek dengan wartawan,” kata Sjafrie.
Terkait kerja sama Kemenhan dan PWI, Menhan menyampaikan kesiapan untuk memfasilitasi retret khusus bagi wartawan sebagai bagian dari kegiatan bela negara.
“Boleh saja difasilitasi retret khusus untuk 200 wartawan se-Indonesia, seperti yang pernah dilakukan bersama KADIN. Silakan diatur bersama Kepala Biro Informasi Pertahanan,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Menhan juga mengenang pengalamannya berinteraksi dengan sejumlah tokoh pers nasional saat menjabat Kepala Pusat Penerangan TNI. Ia menyebut nama Jakob Oetama dan Sabam Siagian sebagai figur pers yang banyak memberinya pelajaran.
Menhan juga mengungkapkan kekagumannya kepada almarhum Rosihan Anwar yang dinilainya memiliki peran besar dalam sejarah pers nasional.
“Sejak dulu pers memiliki peran penting bagi bangsa ini, dan ke depan diharapkan perannya semakin besar,” katanya.
Audiensi ditutup dengan penyerahan cenderamata dan foto bersama antara jajaran PWI Pusat dan Kementerian Pertahanan RI. (rls/ramon)
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.