Ditegur Merokok di Kawasan RSUD Kotamobagu, Oknum Kepala Dinas Bentak Satpam

0

Kuasa.NET, KOTAMOBAGU – Beredar video berdurasi 42 detik, sekelompok orang adu mulut di Kawasan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotamobagu. Dalam video tersebut terlihat ada seorang menegur sejumlah orang untuk tidak merokok di kawasan RSUD Kotamobagu. Namun teguran tersebut disambut dengan nada tinggi dan adu mulut pun tak terindahkan.

“Dilarang merokok dari depan ne,” kata seseorang yang menegur sejumlah orang tersebut, sembari mengucapkan kata “rekam”sambil menunjuk tangan ke arah temanya yang memegang kamera.

Terdengar juga ada kata “Ini mangaku kadis” lalu disambut lawan bicaranya dengan kata yang bernada tinggi “aturan tertulis mana”.

Selain itu juga terdengar kata “Co nga pukul pa dia” namun belum diketahui siapa orang yang mengeluarkan kata tersebut.

Kepala Bidang Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol-PP Kotamobagu, Chandra Kurniawan Wahid membenarkan kejadian adanya insiden adu mulut yang nyaris terjadi penganiayaan terhadap satpam di RSUD Kotamobagu, sekira pukul 23.00 Wita, Jumat (28/5/2021)

“Saya kebetulan sedang melakukan kontrol Satpam di RSUD Kotamobagu. Tiba-tiba di depan IGD terihat ada yang merokok sehingga saya langsung meminta Satpam untuk menegur. Namun oknum ini merasa tidak terima. Dua kali kami tegur namun oknum tersebut beserta sejumlah kerabatnya membentak kami dengan alasan jika oknum tersebut adalah seorang kepala dinas,” kata Chandra dikutip dari kontras.media.

Lanjut Chandra, dirinya menyampaikan jika di area Rumah Sakit memang dilarang merokok.

“Yang bersangkutan dengan nada tinggi membantah aturan yang ada. Bahkan dia menanyakan aturan merokok di Rumah Sakit, padahal sangat jelas larangan merokok di area Rumah Sakit, bahkan sudah dipasang banner hingga stiker larangan merokok itu agar keluarga pasien tahu jika merokok di Rumah Sakit dilarang. Saya sampaikan juga jika ingin merokok maka baiknya di luar area rumah sakit namun mereka tetap ngotot dan terus membentak kami,” terangnya. (*/gie)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.